Balik Modal dalam 1 Bulan, Mantan Karyawan Ini Sukses Jalankan Waralaba

Dirilis

14 Mei 2018

Penulis

Tim Penulis Majalah Franchise Indonesia, Mitra Strategis Program Daya Sejak 2014

Pengusaha

Ignatius Hendi

Jenis Usaha

Franchisee Mrs. Mango

Keputusan untuk mengundurkan diri dari tempatnya bekerja selama 10 tahun terakhir, rupanya tak salah. Ignatius Hendi berhasil mengumpulkan pundi-pundi uang yang lebih besar dengan menjadi pengusaha waralaba produk minuman kekinian. Dia bahkan sukses balik modal dalam waktu 1 bulan saja.

 

Hendi sebelumnya adalah karyawan sebuah perusahaan penyedia kebutuhan sehari-hari. Dia keluar pada Juli 2017 dengan tujuan ingin menjadi pengusaha. Meski awalnya sempat bingung memilih jenis usaha apa yang cocok, Hendi akhirnya mencoba menjalankan dua usaha sekaligus, yaitu berjualan siomay dan bakwan malang, di kawasan Mangga Dua, Jakarta.

 

Setelah beberapa saat, Hendi belum merasa puas. Ia ingin membuka usaha kuliner lain yang sedang tren. Karena itu, ia coba mencari rekomendasi usaha dari internet dan diskusi dengan keluarga. Hendi akhirnya mantap memilih usaha salah satu waralaba produk minuman kekinian berupa jus mangga.

 

Menurutnya, selain harga waralaba yang terjangkau dan masuk akal untuk investasi gerai di pusat perbelanjaan, produknya juga tidak kalah dengan kualitas produk dari luar negeri. “Saya sangat tertarik dengan usaha waralaba Mrs. Mango karena memang sedang tren dan memiliki citra yang cukup kuat dan baik di pasar,” jelasnya.

 

Pilihan Hendi ternyata tepat, dalam waktu singkat ia sudah berhasil mengembangkan dua gerai. Gerai pertama dibuka di Tangcity Mall pada November 2017, lalu di Lippo Plaza Ekalokasari Bogor baru-baru ini. Di hari kerja, pelanggan yang datang sekitar 100-200 orang, dan meningkat 3-4 kali lipat saat akhir pekan. Tak heran jika dalam waktu satu bulan, sudah balik modal. Wow... Kebayang kan berapa banyak omzetnya?

 

Sukses Karena Keinginan Kuat, Peran Franchisor, dan Kolaborasi dengan Franchisee Lain

 

Menurut Hendi, kunci keberhasilannya adalah ketekunan, keyakinan, fokus pada usaha, doa, dan passion.Saya punya keinginan kuat untuk belajar ilmu usaha, dengan banyak mencari informasi dari buku, internet, serta mengikuti seminar yang dapat membuka pikiran dan memperkaya wawasan di bidang kuliner,”ungkap sarjana jurusan teknis mesin ini

 

Selain itu, peran franchisor juga sangat berpengaruh dalam kinerja usaha waralaba. Mulai dari awal pembahasan usaha, survei lokasi, desain gerai, penyediaan dan pelatihan SDM, strategi marketing, pembukaan gerai, hingga konsultasi terkait inovasi produk dan layanan pelanggan. Hal-hal tersebut diakui Hendi sangat membantunya untuk mengelola usaha dengan baik. Selain memang dia menjalankan promosi melalui majalah, banner, media sosial.

Hendi juga membuka peluang kolaborasi dengan franchisee dari waralaba lain untuk menarik lebih banyak pengunjung. Misalnya, untuk gerainya di Lippo Plaza Ekalokasari Bogor, ia berkolaborasi dengan franchisee produk wafel dengan konsep mini cafe-one stop dessert.

 

Suka karena Pelanggan, Duka karena Masalah Operasional

Saat ditanya mengenai suka-duka menjalankan usaha waralaba, Hendi menjawab, hal yang paling menyenangkan adalah saat mendapat respon  positif dari pelanggan, berupa pujian ataupun antusiasme dalam membeli produknya. Selain itu, ikatan antara franchisor dan sesama franchisee juga sangat akrab. “Kami sesekali mengadakan pertemuan antara franchisor dan juga sesama franchisee, khususnya di setiap acara pembukaan gerai baru. Komunikasi selalu terjalin dengan baik sehingga kami seperti keluarga,” bebernya.

 

Dukanya adalah ketika ada masalah teknis dan nonteknis yang kadang muncul dalam operasional sehari-hari. Dulu hampir setiap hari saya harus berada di lokasi karena masih banyak masalah teknis dan nonteknis yang harus diatasi. Saat ini saya cukup 2 kali seminggu kontrol datang ke lokasi,” ujar Hendi. “Selain itu, karena ruangan yang tidak terlalu besar, kami sering kesulitan menyimpan stok bahan baku khususnya untuk akhir pekan,” lanjutnya. 

“Masih banyak hal kedepan yang belum saya realisasikan, khususnya di usaha kuliner ini. Saya masih memiliki target membuka beberapa gerai lagi di tahun-tahun mendatang,” tutup pria yang hobi membaca, kuliner dan travelling ini.

Hendi sudah membuktikan bisa sukses dengan usaha waralaba. Jika Anda juga ingin seperti Hendi, silakan kunjungi halaman Peluang Usaha di Daya.id dan manfaatkan kemudahan pengajuan minat membeli usaha waralaba.

Penilaian :

4.7

3 Penilaian

Kisah Sukses Lainnya

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS