Dirilis

26 Juni 2018

Penulis

Tim Daya Tumbuh Usaha

Usai lebaran, biasanya omzet penjualan akan menurun drastis. Namun sebagai pengusaha, Anda bisa memanfaatkan berbagai peluang untuk mempertahankan omzet bahkan keuntungan bersih.

Nah, berikut ini adalah beberapa peluang usaha potensial yang dapat menambah pendapatan atau meningkatkan omzet penjualan Anda.

1. Usaha Laundry
Saat Lebaran, sebagian orang sibuk bersilahturahmi ke sanak saudara, tetangga, teman, atau rumahnya menjadi tempat berkumpul keluarga, sehingga kurang waktu untuk mencuci pakaian. Pascalebaran, cucian menumpuk dan rasa lelah masih menggelayuti. Selain itu 1-2 minggu setelah hari raya Idul Fitri biasanya masih banyak toko laundry yang tutup, karena masih sibuk mudik. Maka itu, usaha laundry bisa menjadi peluang pascalebaran.

2. Usaha Mainan
Saat Lebaran, anak-anak biasanya mendapatkan uang dari sanak saudara yang sudah dewasa. Uang ini biasanya digunakan untuk membeli apa yang disukainya, seperti mainan. Nah, maka itu amati mainan apa saja yang sedang digandrungi oleh anak-anak dan juallah pascalebaran.

3. Usaha Hewan Kurban
Selama Ramadan, Anda mungkin mendapatkan keuntungan yang lebih besar dari hari-hari biasanya. Nah, pascalebaran, silakan gunakan keuntungan tersebut untuk berinvestasi hewan kurban, seperti kambing atau sapi. Mengapa? Karena tidak lama lagi sebagian orang akan merayakan hari raya Idul Adha. Optimalkan momen ini untuk meningkatkan pundi keuangan dengan mempersiapkan beberapa hewan kurban untuk dijual sebelum hari-H.

4. Usaha Gadget Bekas
Kebutuhan orang akan gadget terus meningkat, terutama saat lebaran. Namun biasanya setelah lebaran banyak sekali yang menjual kembali gadgetnya, untuk menutupi biaya kebutuhan mereka yang lain. Hal inilah yang dapat Anda manfaatkan. Gadget yang dijual kembali dapat Anda beli dibawah harga pasaran. Lalu, Anda jual kembali ke konsumen lain atau ke outlet-outlet yang menerima gadget bekas.

5. Usaha Makan Siang Kantoran
Saat Lebaran, beberapa pedagang meliburkan diri untuk mudik. Namun biasanya mereka baru berjualan kembali setelah 2-3 minggu setelah lebaran. Ketidakseimbangan antara permintaan dan penawaran makanan untuk makan siang terjadi di daerah perkantoran. Anda bisa memanfaatkan momen ini untuk meraup keuntungan.

6. Usaha Asesoris dan Makanan Piala Dunia
Tanggal 14 Juni sampai 15 Juli akan ada Piala Dunia di Rusia. Anda dapat memanfaatkan momen ini untuk menjual hal-hal yang berbau sepakbola, seperti jersey, topi, bendera, boneka, bahkan makanan minuman yang bisa membantu orang melek menonton siaran malam, seperti kacang, kopi, minuman bersoda, dan sebagainya.

7. Usaha Asesoris dan Makanan Asian Games
Tanggal 18 Agustus sampai 2 September 2018 Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games di Jakarta dan Palembang. Ajang ini dapat Anda manfaatkan untuk menjual pernak-pernik Asian Games, seperti mug, kaos, jersey, bendera, topi, gantungan kunci, tas jinjing, dan sebagainya.

Selain itu, makanan dan minuman adalah hal yang wajib ada dalam seluruh kegiatan, tidak terkecuali acara Asian Games. Manfaatkan peluang ini. Jadi, para pengunjung dari berbagai negara dapat mencicipi segala makanan dan minuman yang ada dari berbagai daerah di seluruh Indonesia seperti gado-gado, nasi goreng, rendang, pempek palembang, bir pletok, dan lain sebagainya di tempat Anda.

Ayo, jangan kelamaan beristirahat, manfaatkan peluang-peluang ini untuk mengeruk keuntungan.

Sumber:

Diolah dari berbagai sumber

Penilaian :

0.0

0 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Ari Handojo

Business Coach

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS