Dirilis

07 Januari 2019

Penulis

Tim Daya Tumbuh Usaha

Pada pertengahan tahun 2018, pengembang Instagram meluncurkan inovasi terbaru mereka, yakni IGTV, fitur dimana user atau pengguna dapat mengunggah video yang memiliki durasi yang lebih panjang ketimbang fitur upload video yang ada di news feed (kurang dari 1 menit).

IGTV untuk kini dapat menampilkan video berdurasi hingga 10 menit, namun develop Instagram sudah merencanakan untuk mengembangkan fitur ini agar dapat menampilkan video yang berdurasi 1 jam panjangnya. Fitur video serupa lainnya yang sudah tersedia di Instagram yakni Instastories, hanya dapat menampilkan moment video berdurasi 15 detik saja namun tidak tersimpan di news feed penggunanya.

Fitur IGTV merupakan salah satu kesempatan bagus untuk dimanfaatkan dalam dunia digital marketing. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang fitur ini, terutama untuk digital marketing, simak ulasan di bawah ini.

Yang membuat IGTV berbeda
IGTV menampilkan video secara vertikal, berbeda dengan video secara umum yang terdapat di platform lain yang ditampilkan horizontal atau landscape. Alasan utama mengapa video konten IGTV ditampilkan vertikal, karena memang fitur ini dikembangkan secara spesifik untuk ditonton lewat mobile device.
Format video IGTV yang vertikal tentu memberikan impact tersendiri baik kepada penontonnya, pembuat konten ataupun user secara umum. Instagram merupakan platform social (social media), dengan hadirnya fitur IGTV kini Instagram secara terang-terangan menjadi pesaing YouTube dalam hal platform berbagi video. Namun, Instagram menjalankan fiturnya dengan cara yang lebih “sosial” ketimbang YouTube.

Keunggulan IGTV
IGTV membawa beberapa keuntungan yang didapat dari keunikannya, yakni video yang ditonton dan di bagian dalam format vertikal. Jadi, penonton video akan mudah menikmati resolusi penuh video yang ada tanpa harus memutar atau memiringkan perangkat mereka. Bersamaan dengan perilisan fitur ini, Instagram mengumumkan bahwa pengguna (aplikasi) mereka telah mencapai angka 1 miliar user.

Diprediksi pada tahun 2021, video mobile akan mengisi sekitar 78% lalu lintas data perangkat mobile di dunia. Ini merupakan prospek keuntungan yang baik jika Anda ingin memanfaatkan fitur IGTV dalam bidang digital marketing. Bayangkan saja, video yang Anda upload ke IGTV akan ditonton oleh setidaknya 780 juta pengguna pada 2021. Wow!

Masih jarang iklan
Keuntungan selanjutnya, IGTV yang belum genap setengah tahun dirilis ini, masih jarang terdapat ads (advertisement) atau iklan pada konten didalamnya. Sehingga dapat memanfaatkan fitur ini sebagai sarana promosi mendahului pesaing-pesaing Anda. Berbeda dengan YouTube yang memberikan (sistem) berbayar bagi penggunanya.

Ashley Yuki, salah satu product manager Instagram, mengatakan bahwa tidak lama lagi Instagram juga akan mengadopsi pendapatan berbasis iklan, karena hal tersebut adalah standar industri terkini. Ia juga menambahkan bahwa dengan adanya sistem pendapatan berbasis iklan agar perusahaan, komunitas maupun individu dapat mendapatkan penghasilan di IGTV, karena membuat konten (video) merupakan pekerjaan full-time sebagian besar dari mereka.

IGTV untuk digital marketing
IGTV memilki peluang baik bagi Anda yang bergerak di bidang digital marketing, dimana usaha Anda memiliki siasat pemasaran yang lebih informal dan dapat melihat pertumbuhan follower atau fan base. Dapat mengetahui langsung statistik tersebut akan memberikan keuntungan tersendiri bagi bisnis Anda. IGTV juga merupakan sarana digital marketing yang cocok jika perusahaan memiliki sasaran konsumen ataupun follower yang berada pada rentang usia antara 18 hingga 34 tahun, karena lebih dari separuh pengguna aktif Instagram berada pada rentang usia tersebut.

Orang-orang pada kelompok usia tersebut memiliki decision-making power yang menentukan ketika dalam hal beli-membeli. Selain beberapa ulasan di atas, kami juga menyajikan kepada Anda bagaimana tips memanfaatkan fitur yang icon-nya terletak bersebelahan dengan icon pesan pada Instagram ini dan tips memulai channel IGTV. Simak pembahasan di bawah ini.

Memulai channel IGTV
IGTV dapat diakses pada laman utama Instagram, di atas fitur Instagram Stories, dekat dengan icon pesan Instagram. Fitur ini memang menyimulasikan pengalaman menonton TV sehari-hari. Dimana saat menonton video di IGTV, Anda dapat mengganti kanal atau channel tayangan yang ada namun dalam bentuk yang mobile friendly.
Anda dapat membuat channel IGTV di aplikasi Instagram atau aplikasi IGTV. Jika perusahaan atau brand Anda tidak terdaftar sebagai bisnis di Instagram, Anda bisa mengaturnya dengan cara menekan logo gear (gerigi) di laman fitur IGTV. Ketika proses registrasi usai, mulailah untuk mengunggah konten video Anda. Sebagai pengingat, bahwa secara umum video yang bisa di-upload akun channel IGTV hanya berdurasi 10 menit saja, namun untuk akun yang sudah terverifikasi dapat mengunggah video dengan durasi hingga 1 jam.
Beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mendukung digital marketing Anda di IGTV:
•    Dengan membuat cover atau thumbnail video semenarik mungkin, video Anda akan lebih menarik dan banyak ditonton kemudian muncul di fitur explore Instagram.
•    Buatlah konten berkala, seperti serial televisi, ini akan membuat penonton atau follower semakin menantikan konten Anda berikutnya. Buatlah video vertikal dengan rasio 9:16, karena aspect ratio ini merupakan yang paling umum agar dapat dilihat secara penuh di layar perangkat mobile.
•    Manfaat fitur social utama dalam Instagram, yaitu like dan comment. Anda bisa respon konsumen maupun follower Anda dengan cara yang lebih personal seperti menanggapi komentar mereka ataupun mengapresiasi like dari mereka.
•    Gunakan opsi insights yang ada di video IGTV Anda. Opsi ini akan memberikan informasi tentang seberapa banyak penonton yang ter-engage oleh konten Anda melalui like, view dan comment serta seberapa banyak pengguna yang menolak atau tidak mempedulikan konten Anda. Hal ini sangat berguna untuk menganalisis konten sebagai bagian digital marketing Anda.
•    Hindari suara di awal konten yang terlalu berisik karena dapat mengganggu penonton, yang akhirnya memperburuk insights video IGTV Anda.
•    Pertimbangkan untuk menyediakan subtitle pada konten yang Anda tampilkan. Terutama jika dalam konten terdapat perbincangan, dialog yang essential bagi video Anda, agar penonton dapat ‘menyerap’ video IGTV Anda lebih baik.
•    Berikan judul konten yang tidak lebih dari 20-25 karakter. Karena jika judul konten lebih panjang daripada jumlah tersebut, judul akan terpotong atau tersembunyikan.

Sumber:

Diolah dari berbagai sumber

Penilaian :

0.0

0 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Ari Handojo

Business Coach

Artikel Terkait

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS