Dirilis

03 Juni 2023

Penulis

Mirna Risnasuci

Sobat Daya, Anda pasti cukup familiar dengan colon cancer atau kanker usus. Colon cancer atau kanker usus adalah jenis penyakit kanker pada usus besar dimana usus besar merupakan bagian akhir dari saluran pencernaan. Kanker usus besar juga dikenal sebagai kanker kolorektal yang merupakan gabungan dari kanker usus besar dan kanker rektal, yang dimulai di bagian rektum.

Jika kanker usus besar berkembang, ada banyak perawatan untuk membantu mengendalikan penyakit tersebut, termasuk pembedahan, terapi radiasi, perawatan obat seperti kemoterapi, terapi target dan imunoterapi.Biasanya, kanker ini menyerang orang dewasa yang lebih tua, namun bisa saja terjadi pada usia muda. Saat ini, risiko kanker usus besar cukup meningkat di usia muda, yaitu di usia di bawah 50 tahun. kok bisa ya? Yuk simak ulasannya di bawah ini

Baca juga: Penyakit Kanker, Penyebab dan Cara Mengatasinya


 

Gejala penyakit kanker usus besar

Ada beragam gejala dan tanda-tanda dari penyakit kanker usus besar. Berikut adalah gejala-gejala yang mungkin terjadi. 

  • Diare atau sembelit
  • Perubahan konsistensi tinja, seperti tinja yang longgar dan sempit
  • Darah dalam tinja, yang dapat membuat tinja tampak berwarna coklat tua atau hitam
  • Terjadi penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan
  • Iritasi pada usus
  • Anemia 

Untuk penurunan berat badan dan sakit perut biasanya terjadi pada tahap akhir penyakit ini. Jika kanker ini sudah menyebar ke bagian tubuh lainnya, seperti hati maka akan menimbulkan gejala lain seperti penyakit kuning.

Baca juga: 6 Gejala Kanker Otak dan Cara Mengatasinya Sejak Dini

 

Faktor penyebab risiko kanker usus besar

Penyakit kanker merupakan akibat dari perubahan DNA di dalam sel. Beragam penelitian menyebutkan belum yakin akan penyebab pasti kanker usus besar, namun beberapa faktor risiko potensial tertentu dapat meningkatkan risiko penyakit tersebut. Faktor risiko yang dapat meningkatkan timbulnya penyakit kanker usus besar antara lain.

  1. Polip. Kanker usus besar dapat berkembang dari polip prakanker yang tumber besar. 
  2. Faktor genetik. Sekitar 5-10% penyebab kanker usus besar adalah faktor keturunan.
  3. Sifat, kebiasaan dan diet. Faktor usia juga merupakan faktor risiko yang signifikan untuk kasus kanker usus besar. Biasanya orang yang berisiko terkena kanker usus besar umumnya berada dalam rentang usia sekitar 50 tahun ke atas. Gaya hidup yang kurang aktif, obesitas, dan perokok juga merupakan faktor penyebab meningkatnya risiko kanker ini. Dikarenakan usus besar merupakan bagian dari pencernaan, pola makan dan nutrisi berpengaruh pada peningkatan risiko penyakit ini.
  4. Kondisi lainnya. Kondisi lain yang dapat meningkatkan risiko penyakit ini antara lain riwayat medis polip, penyakit radang usus, penyakit kanker lainnya.



 

Mengapa kasus kanker usus besar meningkat di usia muda?

Saat ini, kasus kanker usus besar di usia di bawah 50 tahun cukup meningkat. Pakar kesehatan belum yakin apa yang menyebabkan meningkatnya risiko kanker usus besar pada usia muda tersebut. Ada banyak faktor yang diyakini mengapa risiko tersebut meningkat. Faktor yang cukup disorot adalah terkait gaya hidup di usia muda. Konsumsi alkohol dan kebiasaan merokok menjadi faktor peningkatan risikonya. Kebiasaan merokok tidak hanya dapat meningkatkan risiko paru-paru. Karsinogen dalam asap rokok yang menyebar melalui aliran darah dapat meningkatkan risiko kanker usus besar.

Kurangnya aktivitas fisik seperti olahraga dan pola makan yang kurang sehat ikut menjadi penyebab peningkatan risiko kanker usus besar. Contohnya adalah mengonsumsi terlalu banyak makanan siap saji dan makanan instan. Sering mengonsumsi makanan cepat saji dapat memengaruhi keseimbangan bakteri baik dan jahat di dalam usus besar, yaitu mikrobioma, mikrobiota (flora usus). Bakteri usus yang buruk dapat menyebabkan obesitas, yang merupakan faktor yang dapat meningkatkan risiko penyakit kanker usus besar.

Perbanyak konsumsi makanan tinggi serat, protein tanpa lemak, buah dan sayur untuk meningkatkan bakteri usus sehat yang akan dapat mengurangi risiko kanker usus besar.

Nah sobat Daya, itulah informasi tentang bahaya kanker usus besar di usia muda. Lalu bagaimana cara pencegahannya untuk mengurangi risiko penyakit kanker ini? Yuk, lebih giat lagi menerapkan pola hidup sehat seperti rutin berolahraga, mengonsumsi makanan yang lebih sehat, menjaga berat badan ideal dan mengurangi konsumsi alkohol dan rokok.

Anda punya pertanyaan lain seputar hidup sehat lainnya? segera log in ke daya.id dan dapatkan langsung informasinya. Anda juga dapat menggunakan fitur Tanya Ahli untuk berkonsultasi dengan ahli kami dan mendapat jawaban langsung dari ahlinya. Pastikan Anda mendaftar daya.id dan dapatkan informasi bermanfaat lainnya mengenai kesehatan secara gratis!.

Sumber:

Berbagai sumber

Penilaian :

4.8

8 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Rifani Eveline

05 Desember 2023

Puas banget sama kontennya, bener-bener lengkap dan berguna. Terima kasih, semoga tambah sukses!

Balas

. 0

Roy Ivan Fidelis

01 Desember 2023

Serem juga ya kalau sampai kena. thanks infonya

Balas

. 0

THANTAWI JAUHARI

09 Juni 2023

Artikel bagua

Balas

. 0

Ardhan Ashary Nasution

03 Juni 2023

Bagus info nya 👍👍

Balas

. 1

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Alvin Hartanto

Ahli Gizi

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS