Dirilis

14 Januari 2021

Penulis

Tim Penulis Daya

Pernahkah Anda mendengar istilah proposal investasi? Pada dasarnya, proposal adalah sebuah rencana yang ditulis dalam bentuk sebuah rangkaian dengan sistematis dan terperinci. Hal tersebut akan menjadi acuan pada berlangsungnya rencana tersebut. Selain untuk pedoman, proposal juga bisa menjadi media untuk melakukan sebuah penawaran. Begitupun dalam dunia investasi. Ada yang dikenal dengan sebutan proposal investasi.

Mengapa proposal investasi itu penting? Karena dengan rangkaian dan rencana yang ditulis secara lengkap itulah yang bisa menjadi daya tarik investor untuk berinvestasi. Oleh karenanya, tujuan utama pembuatan proposal ini adalah untuk menggaet investor pada sebuah bisnis.

 

Pengertian Proposal Investasi


proposal investasi
Untuk proposal investasi itu sendiri merupakan bagian dari proposal usaha yang berisi tentang rencana perusahaan lengkap dengan latar belakang, target dan lain sebagainya yang jelas dan rinci dengan tujuan untuk menarik investor.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa proposal usaha merupakan sebuah proposal, catatan atau tulisan yang memuat secara lengkap tentang rancangan usaha yang bisa dibaca oleh pihak lain. Mulai dari prospeknya, bagaimana proses menjalankan usahanya, biaya yang dibutuhkan, perhitungan kembalinya modal dan lain sebagainya
Membuat proposal investasi dapat menjadi alternatif cara untuk menutupi kekurangan biaya dalam sebuah bisnis dengan cara bekerjasama dengan pihak lain yang memiliki modal atau disebut investor. Proposal inilah yang nantinya akan menentukan keputusan mereka (investor) apakah menerima tawaran kerjasama berupa investasi atau tidak. Karena prospek usaha yang Anda jalankan bisa terlihat dari proposal usaha ini.

 

Tujuan dan Fungsi Proposal Investasi


pengertian proposal investasi
Tujuan utama dari proposal ini adalah untuk menambah dana atau pemasukan bagi usaha yang sedang atau akan dijalankan, selain itu. Proposal investasi juga bertujuan untuk menumbuhkan ketertarikan, keyakinan dan kepercayaan pada investor untuk memilih berinvestasi pada usaha yang kita jalankan dibanding berbagai usaha lainnya.
Untuk itu, pembuatan dan penulisan proposal ini harus dibuat jelas serta menarik dan kreatif agar dapat menyita perhatian investor. Semakin rinci dan menarik proposal yang dibuat saat presentasi di depan investor maka akan semakin besar peluang diterimanya proposal tersebut.

Proposal investasi ini memiliki sejumlah fungsi, seperti:
 
  1. Dapat menjadi perbandingan antara perkiraan bisnis dan keadaan yang terjadi saat bisnis itu dijalankan
  2. Menguji strategi bisnis yang telah dirancang melalui pihak lain
  3. Membuat strategi bisnis semakin matang, karena pebisnis dituntut untuk lebih objektif dan kritis
  4. Merancang dan memperhitungkan tingkat keberhasilan bisnis juga memprediksi pelaksanaannya
  5. Adanya transparansi biaya yang jelas baik itu dana masuk maupun dana yang keluar
  6. Menjadi gambaran awal dan acuan dari pengelolaan sebuah bisnis
  7. Dapat mengidentifikasi adanya kemungkinan resiko dan merancang atau merencanakan langkah yang antisipatif
  8. Mengetahui informasi tentang potensi pasar dan perkiraan market share
  9. Memberi peluang kerjasama dengan pihak lainnya
  10. Menjadi media komunikasi untuk menyampaikan gagasan, ide, rencana dan strategi bisnis.
  11. Mendatangkan modal usaha atau biaya usaha tambahan yang datang dari investor
  12. Berguna untuk evaluasi finansial nantinya
  13. Memberikan gambaran kewajiban pada pemilik usaha
  14. Dapat digunakan untuk kebutuhan perizinan usaha

Contoh Gambaran Proposal Investasi yang Dilirik Investor


Agar sebuah proposal investasi bisa dilirik oleh investor, ada beberapa hal yang harus ada didalamnya. Inilah gambaran konten proposal investasi yang pasti dilirik oleh investor:

 

1. Mulai dengan BAB I: Pendahuluan

Bagian awal sebuah proposal usaha akan diawali dengan pendahuluan. Buatlah pendahuluan yang tajam dan jelas perihal usaha yang sedang Anda jalankan. Bagian ini juga akan memuat nama bisnis atau perusahaan, jenis produk, alamat perusahaan, bidang usaha, dan juga nomor telepon atau kontak yang bisa dihubungi. Paparkan pula identifikasi dan peluang bisnis yang membuat bisnis yang Anda miliki memiliki potensi dan bisa bersaing dengan produk sejenis.

2. Lanjut dengan BAB II: Pembahasan

Pada bagian ini uraikan mengenai analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat), rencana bisnis, struktur organisasi, dan studi kelayakan dari bisnis yang Anda miliki. Uraikan dengan jelas, mendalam, dan terstruktur agar investor bisa memahami gambaran usaha Anda.

3. Akhiri dengan BAB III: Penutup

Pada sebuah proposal investasi bisnis yang baik juga akan ditutup dengan bagian penutup di bagian akhirnya. Bagian ini akan berisi ringkasan dan kesimpulan yang telah Anda jabarkan sebelumnya mengenai bisnis Anda. Sampaikan isi penutup ini dengan singkat, padat, jelas, namun tetap tajam dan meyakinkan. Buatlah investor bisa menemukan potensi dari bisnis yang Anda miliki dan memutuskan untuk berinvestasi di bisnis tersebut.

Berdasarkan informasi di atas, proposal investasi menjadi salah satu instrumen penting dalam bisnis guna mendapatkan modal dari investor ataupun proposal usaha secara umum bisa mendatangkan keuntungan dengan adanya kerjasama bersama pihak lainnya. Proposal ini menjadi alat yang dapat meyakinkan pihak lain karena berisi gambaran bisnis secara menyeluruh dan terperinci. Anda juga bisa berkonsultasi ke business coach atau ahli bisnis seputar proposal investasi untuk kemajuan usaha Anda.

Untuk informasi lain terkait tips usaha maupun produk keuangan lainnya. Anda bisa membacanya di Daya.id. Dengan mendaftar di Daya.id semua informasi keuangan bisa diakses dengan gratis dan sangat mudah. Jadi, yuk kunjungi Daya.id sekarang juga!

Sumber:

Diolah dari berbagai sumber

Penilaian :

4.7

3 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Ari Handojo

Business Coach

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS