Dirilis

29 Juni 2021

Penulis

Ari Handojo

Dalam dunia usaha, jika semakin besar perputaran uang di industri Anda, maka akan semakin menarik banyak juga pengusaha lain yang akan ikut berkompetisi di industri yang Anda jalani. Hal tersebut sering diibaratkan di mana ada gula, maka di situlah semut-semut dengan berbagai jenis akan berkumpul.

Salah satu kunci berkembangnya sebuah perusahaan, dan dapat bertahan lama, adalah dengan mengetahui karakter pesaing usaha yang sedang dihadapi. Untuk bertahan dalam dunia yang serba kompetitif, Anda harus bisa melihat peluang dengan baik dari keberadaannya pesaing usaha. Ada manfaat dari adanya pesaing usaha yang dapat dijadikan peluang untuk perkembangan perusahaan Anda.




 

Manfaat Pesaing Usaha untuk Perkembangan Bisnis

Jika dilihat dalam sisi positif, Anda bisa memanfaatkan keberadaan pesaing usaha untuk terus berinovasi. Lakukanlah evaluasi dari performa perusahaan Anda dengan pesaing usaha. Hal tersebut juga dapat menjadi dorongan untuk memaksimalkan performa perusahaan Anda dengan baik yang nantinya akan berdampak besar pada kenaikan keuntungan yang Anda dapatkan.

Seorang pengusaha yang baik adalah mereka yang tidak selalu diam di zona nyamannya dan selalu berpikir bahwa perusahaannya lebih baik dalam hal strategi bisnis agar dapat melangkah satu langkah lebih maju dari pesaing usahanya. Kehadiran pesaing usaha dapat memicu pola pikir kreatif untuk membangun strategis bisnis yang berbeda dari pesaing usaha.


 

Model Pesaing Usaha

Ada beberapa model pesaing usaha yang perlu Anda ketahui, yaitu:
  • Pesaing usaha secara langsung

    Pesaing usaha secara langsung adalah pesaing usaha yang mempunyai produk yang sama persis dengan produk atau jasa yang Anda tawarkan. Contohnya jika Anda membuka tempat kursus Bahasa Inggris, maka pesaing usaha langsung Anda adalah pengusaha lain yang juga membuka tempat kursus Bahasa Inggris.

  • Pesaing usaha tidak langsung

    Pesaing usaha tidak langsung adalah pesaing usaha yang memiliki produk yang hampir mirip dengan produk atau jasa yang Anda tawarkan. Pesaing usaha tidak langsung inilah yang menjadi silent killer bagi sebuah perusahaan. Dikarenakan awalnya biasanya perusahaan tidak memperhatikan ataupun mengamati akan adanya persaingan, sehingga menjadi terlena dengan kemenenangan saat ini. Contohnya adalah:

    Jika Anda pengusaha yang membuka tempat kursus, baik itu Bahasa Inggris, coding, atau apapun itu. YouTube dapat menjadi saingan Anda, karena saat ini orang dapat belajar banyak hal dari YouTube. Padahal jelas antara bisnis Anda dan YouTube adalah tidak sama. Namun hal ini dapat bukan berarti Anda tidak bersaing dengannya

    Jika Anda pengusaha rumah makan, Cloud Kitchen, Ghost Kitchen dapat juga menjadi pesaing Anda. Walaupun mereka bukan rumah makan, melainkan hanya dapur yang menyediakan makanan dan dapat dipesan secara online, tapi tidak menutup kemungkinan untuk Anda bersaing dengannya.



 

Bagaimana Cara Mengidentifikasi Pesaing Usaha?

Selain mengamati pesaing usaha, Anda juga harus mengetahui bagaimana cara menghadapi pesaing usaha. Hadapi pesaing usaha dengan cara yang cerdas, karena ini akan berpengaruh pada kelancaran perusahaan Anda. Lakukanlah analisa laju pesaing usaha dalam dunia bisnis.

Perhatikan beberapa aspek penting untuk menganalisa laju perkembangan perusahaan pesaing usaha:

  • Bentuk produk pesaing usaha, desain, juga kelengkapan mutu

  • Strategi pemasaran yang dilakukan kompetitor

  • Harga yang ditawarkan pesaing usaha

  • Saluran distribusi yang dimiliki oleh pesaing usaha

  • Rencana kegiatan pesaing usaha ke depannya


Baca juga: Cara Meningkatkan Value Usaha yang Baik dan Benar

Dari situ Anda bisa menganalisa pesaing kemudian Anda bisa menentukan sikap atau strategi tertentu yang akan diterapkan pada perusahaan Anda. Setelah Anda mendapatkan informasi dari poin-poin di atas, Anda dapat menggali lebih dalam lagi dengan mengidentifikasinya. Pesaing usaha bisa diidentifikasikan untuk mengetahui jumlahnya serta jenisnya termasuk juga kekuatan dan kekurangan yang dimiliki pesaing usaha. Untuk mengidentifikasinya, Anda perlu melakukan beberapa hal berikut ini:

  • Kenali jenis produk atau jasa yang ditawarkan pesaing usaha

  • Identifikasi peluang dan ancaman dari perkembangan bisnis pesaing usaha

  • Lihat seberapa besar pasar yang dikuasai oleh pesaing usaha

  • Identifikasi keunggulan serta kelemahan yang dimiliki pesaing.


Baca juga: Cara Pasarkan Produk untuk Pasar yang Beragam

Ingat, walaupun Anda mengamati gerak-gerik pesaing usaha bukan berarti sebagian besar waktu dan pikiran Anda habis untuk memikirkan pesaing usaha. Jika Anda terlalu fokus pada pesaing usaha sementara Anda tidak melakukan perubahan pada perusahaan Anda, yang terjadi adalah bisnis Anda tidak akan berkembang.

Kesimpulannya, dalam persaingan bisnis saat ini Anda tidak lagi sekedar memperhatikan pesaing usaha dalam industri yang sama. Zaman sudah berubah, Anda harus memperhatikan dan mengikuti perubahan zaman. Untuk dapat tetap bertahan dan juga terus berkembang, dalam mengamati pesaing usaha, selalu perhatikan juga perubahan kebiasaan pelanggan Anda, dari sana Anda akan dapat menyusun kembali stategi usaha yang lebih tepat.  Apabila Anda masih memiliki pertanyaan terkait pembahasan ini, Anda bisa bertanya dengan mitra ahli kami melalui fitur Tanya Ahli.

Sumber:

Diolah dari berbagai sumber

Penilaian :

5.0

3 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Ardhan Ashary Nasution

09 Desember 2023

Keren informasi nya sangat bagus 👍👍

Balas

. 0

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Ari Handojo

Business Coach

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS